Berkaitan
dengan fungsi musik sebagai pengungkapan sosial dapat ditinjau dari bentuk
penyajiannya, bahwa musik gandang tigo
merupakan musik instrumentalia yang
dimainakan oleh tiga orang pemain. Pemain gandang tigo (Emrizal Sutan Marajo) mengatakan bahwa : Iyo batingkah juo bak bunyi gandang mangkonyo rancak. Maksudnya adalah bahwa dalam permainan musik gandang tigo ada unsur tingkah maningkah antara alat pertama, kedua, dan ketiga sehingga bunyi yag dihasilkan dari permainan ketiga alat tersebut enak didengar dan dinamis. Dijelaskan lagi bahwa pergertian gandang adalah tingkah, bagandang artinya bermain tingkah, maka gandang tigo artinya tiga macam tingkah.
dimainakan oleh tiga orang pemain. Pemain gandang tigo (Emrizal Sutan Marajo) mengatakan bahwa : Iyo batingkah juo bak bunyi gandang mangkonyo rancak. Maksudnya adalah bahwa dalam permainan musik gandang tigo ada unsur tingkah maningkah antara alat pertama, kedua, dan ketiga sehingga bunyi yag dihasilkan dari permainan ketiga alat tersebut enak didengar dan dinamis. Dijelaskan lagi bahwa pergertian gandang adalah tingkah, bagandang artinya bermain tingkah, maka gandang tigo artinya tiga macam tingkah.
Dari uraian
diatas musik gandang tigo yang disajikan dibeberapa tempat tetap dimainkan oleh
tiga orang pemain. Hal ini dapat dilihat dari permainan secara batingkah
menghasilkan bunyi yang indah dan pola ritme yang dimainkan secara saling
mengisi memberikan makna tersensiri diantara pemain yaitu rasa kebersamaan,
Bantu membantu dan saling menghargai
pada setiap penyajian sehingga menghasilkan musik yang dinamis.
Jika dikaitkan
budaya masyarakat, menggambarkan bahwa dalam kehidupan sehari-hari masyarakat
Tabek Panjang adanya rasa kebersamaan dan bahu membahu dalam mencapai hidup
bermasyarakat yang aman dan tenram, seperti pepatah minangkabau menyatakan :
Singkek uleh mauleh
Senteang bilai mambilai
Sampik lapang malapangi
Bagak jan malendo
Cadiak jan manjua
Gapuak indak mambuang lamak
( Singkat ulas mangulas
Kurang tambah mananbah
Sempit lapang malapangi
Berani jan melanda
Cerdik jangan menjual
Gemuk jangan membuang lemak).
Berkaitan
dengan musik gandang tigo yang
disajikan di beberapa tempat tetap dimainkan oleh tiga pemain, hal ini dapat
dilihat dari permainan, memberikan makna tersendiri diantara pemain dengan rasa kebersamaan, bantu membantu dan saling
menghargai pada setiap penyajian sehingga menghasilkan musik yang dinamis jika
dikaitkan dengan budaya masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar